Example 468x60
BeritaDaerahDesa MembangunHukum & Kriminal

Pemortalan Jalan Kades Berharap Tak Ada Polemik Antara Warga dan Perusahaan PT Hutamas Koado 

526
×

Pemortalan Jalan Kades Berharap Tak Ada Polemik Antara Warga dan Perusahaan PT Hutamas Koado 

Sebarkan artikel ini

SAROLANGUN POST -Terkait isu pemortalan jalan oleh PT Hutamas Koado yang beroperasi diwilayah Desa Gurun Tuo Simpang Kecamatan Mandiangin Kabupaten Sarolangun .Membuat PJ Kades Desa Gurun Tuo Simpang Kecamatan Mandiangin , Ariyos angkat bicara .

Saat dikonfirmasi Sarolangun Post ,Kamis 18 September 2025,ia secara tegas menyebutkan dirinya sudah menemui pihak perusahaan PK HK membahas penutupan badan jalan oleh perusahaan.

Disebutkan Kades memang ada jalan yang ditutup pihak perusahaan .Namun masih ada  jalan  utama yg bisa di lewati melalui portal.Alasan pihak perusahaan  dari PT HK ,mereka memonitor jika terdapat pencurian atau kayu bukan milik masarakat.Ironisnya lagi itu tetap di pertanyakan masyarakat.Namun untuk aktivitas masarakat tidak ada larangan sama sekali .

” Seluruh masyarakat boleh lewat yang dilarang itu terkait dugaan atau pengangkutan kayu bukan milik masyarakat ” terang Kades

Namun sebenarnya tambah Ariyos ,dirinya merasa yakin jika ada kordinasi yang baik dengan pihak perusahaan .Rasanya tidak mungkin dipersulit oleh pihak perusahaan .

Harapan Kades ada jalan terbaik antara masyarakat dan pihak perusahaan .Sehingga masyarakat tetap beraktivitas mencari nafkah ,baik yang bekerja pada lahannya sendiri berdekatan dengan perusahaan maupun yang bekerja pada perusahaan tersebut.

” Kami berharap sekaligus menginginkan jangan ada keributan seperti yang sudah sudah.Tentu itu yang kami tak harapkan ,sekali lagi mari kita diskusikan dengan arif dan bijaksana .Sehingga ada titik penyelesaian terbaik tanpa perlu ada keributan atau perdebatan antara warga dan pihak perusahaan ” simpulnya .

Belum lama lalu pihak Perusahaan pertambangan Batubara milik PT Hutamas Koado yang beroperasi di Desa Gurun Tuo Simpang, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi.

Sudah secara tegas  memberikan tanggapan terkait adanya penutupan jalan yang dilakukan pihaknya saat ini.Jalan yang ditutup tersebut menurut warga setempat merupakan akses utama masyarakat setempat dalam beraktifitas sehari-hari.

“Lahan untuk jalan tersebut sebenarnya sudah kami beli dari perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Prakarsa Jamin Makmur (PT PJM). Kami tutup, karena sering menjadi jalur maling buah sawit dan kayu oleh oknum warga yang nakal,” kata direktur PT Hutamas Koado (PT HK) Setia Graha pada awak media ( Chairul).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *